Makassar – Menghadapi Ujian Nasional (UN) yang akan dilaksanakan Bulan April Mendatang, Yayasan Hadji Kalla bekerjasama dengan Grab menghadirkan Program Bimbingan Belajar (Bimbel) untuk siswa Dhuafa. Program ini diinisiasi oleh Koordinator Umum Yayasan Hadji Kalla, Mohammad Zuhair yang dikoordinasikan dengan Tim Sekolah Islam Athirah.
Berbeda dengan program bimbel gratis lainnya, program ini benar-benar gratis. Tidak hanya menggratiskan biaya dan perlengkapan bimbel, namun juga menfasilitasi siswa pulang pergi dengan menggunakan Grab secara gratis.
“Tidak ada pungutan biaya sedikit pun.” Tutur Ali Syahbana selaku penanggungjawab program tersebut
Segmentasi bimbel ini adalah siswa(i) kelas VI SD dan kelas IX SMP yang masuk kategori dhuafa dan berprestasi. Kuota yang disediakan ada 110 siswa yang terdiri dari 30 siswa SD dan 80 siswa SMP. Karena keterbatasan kuota sehingga seleksi peserta program ini diselenggarakan dengan ketat.
“Tidak hanya seleksi berkas dan tes tertulis, namun panitia juga akan memberlakukan home visit agi peserta yang lolos kedua tes tersebut.” Ungkap Ali
Baik peserta kelas SD maupun SMP akan dibagi dua spot yakni Sekolah Islam Athirah Bukit Baruga dan Sekolah Islam Athirah Kajolalido. Siswa akan diarahkan ke tempat bimbel yang paling dekat dari lokasi rumahnnya.
Tujuan bimbel ini adalah membantu siswa(i) dhuafa yang selama ini kurang memiliki akses untuk mengikuti bimbel disebabkan kondisi ekonomi mereka.
“Kami melihat, standar nilai terus dinaikkan, sehingga menyebabkan banyak diantara anak dhuafa tidak percaya diri menghadapi UN.” Ucap Bapak Zuhair
Program ini akan akan berjalan selama 2 bulan atau 8 pekan. Dalam hal ini, pihak GRAB berpartisipasi menyediakan kendaraan untuk antar jemput siswa dengan gratis, sekaligus memberikan voucher bagi siswa dhuafa yang mengikuti bimbel.
“Ini bentuk dukungan kami, semoga bisa membantu program bimbingan belajar hingga selesai.” Tutup Ali Rengga Soeharli selaku Partnership & Partner Acquisition Lead Grab Cabang Makassar.
Leave A Comment