yayasanhadjikalla.or.id, Maros – Sebanyak 32 orang tua di Desa Pattirodeceng, Kec Camba, Kab Maros mengikuti pelatihan parenting bertajuk “Menjadi Orangtua Dambaan Anak”.

Kegiatan parenting ini dibagi menjadi dua gelombang. Minggu (13/8) sharing awal mengenai masalah anak di rumah dan lingkungan sosial, sedang Senin (14/8) pengenalan materi tentang pertumbuhan dan perkembangan anak, serta dampak teknologi era layar bagi anak.

Meita A.Kuncoro, pelaksana kegiatan, mengatakan kegiatan kali ini melibatkan pemateri dari Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Kabupaten Maros.

“Peserta yang hadir mayoritas dari ibu rumah tangga yang berada di Pattirodeceng.” Katanya

Sebelum materi inti yang disampaikan oleh Nur Anti, SE., MT dan Warida Safie, SH, peserta diajak untuk menyampaikan masalah-masalah yang dihadapi dalam pengasuhan anak di desa.

“Umumnya, orang tua memiliki kesulitan dalam mengasuh anak di rumah, jadi kami mencoba berkomunikasi melalui pendekatan masalah anak yang dihadapi selama ini.” Kata Bu Anti

Sementara itu, Warida Safie, SH, di depan para peserta parenting, menyampaikan tentang pembangunan generasi berkualitas serta dampak IT di era layar saat ini.

Peserta diberitahu apa saja dasar permasalahan anak-anak menjadi sulit berkomunikasi. “Sebagian besar masalah ini muncul disebabkan karena anak-anak tidak terpenuhi haknya dalam rumah.” Tambahnya.

Lalu, peserta juga diminta untuk waspada memberikan gadget terlalu dini, hal ini dikarenakan tanpa kontrol yang baik, anak akan menjadi tidak terkontrol, bahkan dapat mengancam lingkungannya.

Salah seorang peserta bernama Sarmini mengatakan kegiatan ini cukup baru bagi mereka, “Selama ini, kami mengasuh dengan cara turun temurun yang diajarkan orang tua terdahulu. Ternyata, seperti ini mengasuh anak yang benar dalam rumah.” Tandasnya.

Karena itu, ia berpesan agar kegiatan pola asuh anak terus berlanjut untuk mengawal masalah anak di Pattirodeceng.