yayasanhadjikalla.or.id; Makassar – Bekerjasama dengan BPJS Kesehatan, Yayasan Hadji Kalla bagikan bantuan Kartu BPJS untuk warga dhuafa di Kota Makassar. Program ini diharapkan bisa membantu meringankan beban biaya BPJS bagi warga dengan kategori dhuafa yang berada di beberapa titik di Kota Makassar Rabu (3/2/2021).
Abdul Hakim selaku Manager Bidang Kemanusiaan dan Lingkungan Yayasan Hadji Kalla menjelaskan bahwa program ini menyasar warga dhuafa yang ada di Kota Makassar di beberapa titik, diantaranya adalah di Wilayah Kecamatan Manggala dan di Kecamatan Mariso. “Kita jalankan program ini dengan harapan bahwa setiap warga shuafa yang kita bantu bisa diringankan dari segi iuran BPJS. Kita salurkan program ini di beberapa titik, di antaraya di wilayah Toddopuli yang ada di Kecamatan Manggala”, jelasnya.
Hakim melanjutkan bahwa program ini dirintis dengan tujuan bahwa warga yang tergolong dalam kelompok dhuafa juga bisa merasakan fasilitas layanan kesehatan yang layak saat datang ke rumah sakit atau pun puskesmas. “Kita lihat juga bahwa iuran BPJS ini masih cukup berat untuk beberapa kalangan. Jangankan memikirkan iuran bulanan untuk BPJS, untuk makan saja mereka harus berpikir keras, maka dari itu kita berinisiatif membuat program ini”, lanjut Hakim.
Nenek Sairah, salah seorang warga dhuafa penerima manfaat dalam program ini mengucapkan kesyukurannya bisa mendapatkan bantuan Kartu BPJS dari Yayasan Hadji Kalla. Tak lupa iya ucapkan terima kasihnya karena bisa menjadi satu dari sekian banyak warga dhuafa yang dibantu oleh Yayasan Hadji Kalla. “Iye’, senang sekali ini nak bisa dapat ini kartu BPJS, apalagi sudah setahun-ma ini sakit, harus kontrol ke puskesmas dan harus bayar untuk obat, itu juga susah sekali kita dapat uangnya, jadi kadang kalau sakit-ka tinggal ji saja di rumah karena tidak ada biaya. Terima kasih banyak Hadji Kalla bisa bantu saya dan suami ini, semoga nanti kalau mau berobat lagi bisa lebih aman kalau datang ke rumah sakit”, cerita nenek Sairah singkat kepada Redaksi Yayasan Kalla.
Ada pula Talia beserta suami dan kedua anaknya yang juga mendapat bantuan tersebut, Ia bercerita bahwa sang suami yang bekerja sebagai penarik becak motor, penghasilannya masih belum bisa mencukupi jika harus mendaftak ke BPJS kesehatan sehingga dengan bantuan yang didapatkan dari Yayasan Hadji Kalla, Ia sangat bersyukur dan tidak khawatir lagi jika suatu saat anak-anaknya sakit dan harus berobat.
Abdul Hakim menjelaskan kepada warga dhuafa penerima manfaat bahwa sejak tahun 2020 yang lalu, Yayasan Hadji Kalla telah melakukan survey dan pendataan pada warga dhuafa di beberapa titik di Kota Makassar lalu kemudian dikirmkan ke pihak BPJS Kesehatan untuk verifikasi lalu kemudian diterbitkan Kartu BPJS di mana iuran bulanan selama satu tahun kedepan akan dibayarkan oleh Yayasan Hadji Kalla melalui Bidang Kemanusiaan dan Lingkungan.
(Hakim/Bur)