yayasanhadjikalla.or.id – Agro and Green Care Yayasan Hadji Kalla bersama masyarakat Desa Pucak, Kecamatan Tompobulu Maros menanam komoditas cabai. Penanaman cabai secara simbolis digelar pada hari Selasa tanggal 17/1/2017.
Kegiatan ini dihadiri oleh Ketua DPRD Maros AS Chaidir Syam, Kadis Pertanian Muh Nurdin, Muspika Kecamatan Tompobulu serta pemerintah dan warga desa Pucak.
Manager Community Care and Development Yayasan Hadji Kalla, Abdul Hakim mengatakan, penanaman komoditas cabai ini merupakan salah satu upaya konkrit dari YHK dalam meningkatkan kesejahteraan petani di desa binaan.
Melalui pendampingan dari fasilitator YHK, diharapkan masyarakat dapat mengembangkan komoditas cabai di Kecamatan Tompobulu.
“Harapan kami Desa Pucak nantinya akan menjadi pusat pengembangan hortikultura. Kita memilih cabai mengingat saat ini harga cabai melambung tinggi.
Tentu kita berharap hasil dari menanam cabai ini dapat memenuhi kebutuhan cabai masyarakat. Kalau ini berhasil maka panen akan berlangsung dalam beberapa bulan kedepan atau diperkirakan pada bulan ramadan atau jelang idul fitri,” ujar Hakim.
Total luas lahan percontohan program AGC Yayasan Hadji Kalla ini adalah 1,2 hektar, 60 are khusus ditanami cabai dan sisanya untuk sayuran.
Lahan ini berada di tepian sungai pucak yang debit airnya selalu cukup untuk keperluan penyiraman tanaman bahkan di musim kemarau sehingga sangat memungkinkan menjadi pusat pengembangan hortikultura.
Sementara itu, Ketua DPRD Maros AS Chaidir Syam berharap dengan program Agro and Green Care dari Yayasan Hadji Kalla ini, masyarakat dapat mengambil manfaat besar dengan banyak belajar dan berkonsultasi kepada tenaga pendamping yang yang ditugaskan di desa ini.
“Kami juga berharap, tenaga pendamping dari Yayasan Hadji Kalla ini, dapat membantu meningkatkan kapasitas petani dan demplot ini menjadi percontohan bagi masyarakat sehingga kedepan tidak hanya 1,2 hektar yang ditanami cabai dan sayuran tapi mampu dikembangkan hingga puluhan hektar,” ucap Chaidir menutup sambutannya
Leave A Comment