yayasanhadjikalla.or.id – “Menjadi wanita adalah takdir, tetapi menjadi ibu adalah pilihan. Sebab, wanita yang memiliki anak tetapi tidak mendidiknya, tidak mengasuhnya dan melakukan penelantaran, itu tidak dapat dikatakan sebagai seorang ibu”.

Perlakuan orangtua kepada anak mempengaruhi kelakuan dan kebetahan anak di rumah. Perkembangan zaman juga mempengaruhi perilaku anak. Jaman dulu, ketika anak tinggal di rumah, orangtua akan tenang tetapi, sekarang ditangan anak kita telah ada benda kecil yang dapat membuatnya menjelajahi dunia luar, termasuk dapat mengakses hal-hal yang tidak baik.

Sebagai orangtua, tentu perlu melakukan persiapan, namun bukan hanya hal fisik semata. Yang paling sering dilupakan adalah persiapan mental untuk menjadi orantua. Minimal persiapan untuk menjadi orangtua pada saat menjelang pernikahan, yakni fisik seperti menjaga kesehatan. Mental juga perlu diperhatikan, seperti menjaga niat yang benar dan tidak terburu-buru.

Meluruskan niat perlu dilakukan, tidak hanya melihat fisik, pekerjaan, dan bahkan hartanya. Yang utama adalah mendekatkan diri kepada Sang Pencipta dan meminta petunjuk kepadaNya.

Terdapat hikmah menjadi orangtua, seperti adanya penerus, tempat berkeluh kesah, mencurahkan kasih sayang, ada yang mendoakan, juga terdapat limpahan pahala yang berlipat ganda dari Allah Swt.

Menjadi orangtua tidak bisa hanya ala kadarnya, tetapi harus menggali ilmu mengenai pengasuhan orangtua. Emosi orangtua perlu dikendalikan, kecuali pada beberapa hal seperti yang mengancam keselamatan dirinya maupun orang lain atau marah pada hal-hal yang tidak baik. Bila orangtua lebih mendominankan marahnya dibanding berdiskusi dengan anak, maka orangtua mematikan potensi dan fitrah yang dimiliki oleh anak. Hal ini juga dapat mematikan sel-sel otak anak.

Sehingga, orangtua perlu mengelola bagaimana berkomunikasi dengan anak, dimana diperlukan keterampilan berbicara dengan anak. Selain komunikasi, perlu juga manajemen waktu. Ketika, kita tidak pandai mengelola waktu, akan berdampak pada kelakuan yang tidak baik pada anak.

Sesungguhnya, kecerdasan diturunkan dari ibu dan karakter diturunkan dari ayah. Kreativitas dan ilmu adalah dari ayah. Ayah biasanya merupakan cerminan yang paling dilihat oleh anak. Jadi, pola asuh anak bukan hanya untuk para ibu tetapi juga perlu diketahui oleh seorang ayah.