by
Share
Makassar – LAZ Hadji Kalla menunjukkan komitmennya dalam membantu kaum Gharimin dengan menyalurkan bantuan biaya pendidikan kepada tujuh mahasiswa di Sulawesi Selatan. Bantuan ini diberikan kepada empat mahasiswa dari Universitas Sipatokkong Mambo, Kabupaten Bone, dan tiga mahasiswa dari Universitas Islam Ahmad Dahlan, Kabupaten Sinjai.
Program bantuan biaya pendidikan ini ditujukan untuk membantu mahasiswa yang mengalami kesulitan ekonomi sehingga terancam putus kuliah. Sebagai bagian dari LAZ Hadji Kalla, Bidang Educare ingin memastikan akses pendidikan tetap terbuka bagi mereka yang membutuhkan, terutama bagi mahasisiswa yang termasuk asnaf Gharimin salah satu dari delapan kategori asnaf penerima zakat dalam Islam.
Komitmen LAZ Hadji Kalla dalam Memberdayakan Gharimin
Program ini merupakan wujud nyata dari komitmen LAZ Hadji Kalla dalam menyalurkan zakat secara tepat sasaran. Dengan membantu mahasiswa yang kesulitan biaya pendidikan, diharapkan mereka mampu menyelesaikan pendidikan dan keluar dari jerat kesulitan ekonomi yang mereka hadapi.
Therry Alghifary, selaku Program Manager Bidang Educare LAZ Hadji Kalla, menyampaikan harapannya terhadap para penerima bantuan. “Program ini bukan sekadar bantuan finansial, tetapi juga bentuk kepedulian dan tanggung jawab sosial kami dalam misi LAZ Hadji Kalla mencegah dan mengurangi angka putus kuliah. Kami berharap bantuan ini bisa meringankan beban mereka dan memberikan semangat baru untuk terus berprestasi di tengah keterbatasan yang mereka hadapi,” ujarnya.
Perjuangan Mahasiswa Gharimin dalam Meraih Pendidikan
Para penerima bantuan mengungkapkan rasa syukur dan harapan mereka terhadap program ini. Muwafiqurrahman, salah satu penerima bantuan dari Universitas Islam Ahmad Dahlan, mengungkapkan betapa pentingnya bantuan ini bagi kelangsungan pendidikannya. “Saya sangat bersyukur mendapat bantuan ini. Sempat terpikir untuk berhenti kuliah karena orang tua kesulitan membiayai. Terima kasih kepada LAZ Hadji Kalla yang sudah membantu dan memberikan harapan baru untuk tetap bisa meraih mimpi saya,” tuturnya.
Hal senada juga disampaikan oleh Nuraeni, mahasiswa Universitas Sipatokkong Mambo. “Bantuan ini sangat berarti bagi saya dan keluarga. Dengan adanya program ini, saya bisa melanjutkan kuliah tanpa harus membebani orang tua yang penghasilannya tidak menentu. Terima kasih atas kepedulian dan kebaikan LAZ Hadji Kalla,” ujarnya penuh haru.
Dukungan Berkelanjutan untuk Kaum Gharimin
Bantuan biaya pendidikan untuk mahasiswa yang masuk kategori asnaf Gharimin ini merupakan salah satu dari inisiatif kegiatan baru dari LAZ Hadji Kalla dalam Program Beasiswa Kalla, yang bertujuan untuk mencegah dan mengurangi angka putus kuliah. Dengan mengoptimalkan penyaluran asnaf penerima manfaat dari dana zakat yang terkumpul.
LAZ Hadji Kalla berharap, program ini dapat menjadi solusi efektif dalam membantu para mahasiswa yang berjuang di tengah keterbatasan ekonomi. Keberlanjutan program ini juga diharapkan dapat menjadi inspirasi bagi masyarakat untuk terus bersinergi dalam mengentaskan kemiskinan melalui pendidikan.
LAZ Hadji Kalla adalah lembaga amil zakat yang berfokus pada pemberdayaan masyarakat melalui program-program strategis, terutama di bidang pendidikan, kemanusiaan, kesehatan, dan lingkungan. Melalui Bidang Educare, LAZ Hadji Kalla berkomitmen membantu masyarakat yang membutuhkan, khususnya di wilayah marjinal di Sulawesi Selatan.