yayasanhadjikalla.or.id; Makassar – Langkah awal untuk program tahun 2020 telah dimulai Yayasan Hadji Kalla. Berbagai pertemuan telah dilakukan bersama dengan para implementor program dari berbagai instansi dan kelembagaan, hal tersebut tentu dilakukan guna bisa mencapai target pelaksanaan program yang tepat sasaran serta terukur. Salah satu implementor yang bekerja sama dengan Yayasan Hadji Kalla untuk program-program
yayasanhadjikalla.or.id; Makassar – Sebagai langkah awal proses implementasi Program Keislaman Yayasan Hadji Kalla, Manager Bidang Islamic Care, Salman Febriyansyah bersama dengan Ria Supratman, Officer Bidang Islamic Care melakukan silaturahmi dalam rangka koordinasi bersama degan salah satu calon implementor program tahun 2020 yaitu Lembaga Inisiatif Zakat Indonesia (IZI) Sulsel pada Rabu 18 Februari 2020 di Kantor
yayasanhadjikalla.or.id; Makassar – Sebagai langkah tindak lanjut atas kerja sama antara Yayasan Hadji Kalla dan Nahdatul Ulama yang telah melakukan MOU beberapa waktu yang lalu terkait kerja sama dalam Pemaslahatan Umat dan Peningkatan Sumber Daya Manusia Serta Daya Saing Bangsa, Direktur Yayasan Hadji Kalla, Mohammad Zuhair didampingi oleh Manager Bidang Keislaman Yayasan Hadji Kalla, Salman
yayasanhadjikalla.or.id; Gowa – Melanjutkan program pemberdayaan ekonomi masyarakat, Yayasan Hadji Kalla bekerja sama dengan Inisiatif Zakat Indonesia (IZI) perwakilan Sulawesi Selatan terus memberikan perhatian besarnya di Dusun Borongbulo yang ada di Kecamatan Bontolempangang, Kabupaten Gowa. Kali ini, program pemberdayaan ekonomi diberikan dalam bentuk pemberian bantuan berupa hewan ternak, yaitu kambing untuk masyarakat ekonomi rendah yang
yayasanhadjikalla.or.id; Maros – Pelatihan untuk para pengurus dan teknisi sound system masjid kembali diberikan oleh oleh Yayasan Hadji Kalla melalui Program Islamic Care kepada pengurus mesjid dari se-Kecamatan Mallawa. Pelatihan kali ini diikuti oleh 51 orang peserta dan berlangsung di aula Kecamatan Mallawa, Kabupaten Maros pada Rabu (2/10). Pelatihan dibuka oleh Bapak Agussalim selaku Kepala
yayasanhadjikalla.or.id; Makassar – Manajemen pengelolaan Masjid menjadi hal yang sangat penting bagi para pengurus masjid untuk bisa dikuasai, bukan hanya dalam sistem pengelolaan namun juga dapat membantu masyarakat untuk bisa menciptakan masjid dengan layanan ibadah yang berkualitas. Melihat urgensi tersebut, Yayasan Hadji Kallabekerja sama dengan Daarut Tauhid peduli memberikan pelatihan manajemen masjid untuk para pengurus
yayasanhadjikalla.or.id; Gowa – Yayasan Hadji Kalla bekerjasama dengan Inisiatif Zakat Indonesia perwakilan Sulawesi Selatan melaksanakan “Pemeriksaan Kesehatan Umum Tahap II” untuk masyarakat Dusun Borongbulo, Desa Paranglompoa, Kecamatan Bontolempangan, Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan pada kamis (5/9/2019) Bupati Gowa, Adnan Purictha Ikhsan yang hadir di tengah-tengah masyarakat Borongbulo dan menyampaikan apreasiasi serta rasa terima kasih kepada Yayasan Hadji
yayasanhadjikalla.or.id; Makassar – Puluhan warga dari lima wilayah di Kota Makassar yakni di Jalan Rajawali, Batua, Pampang, Karuwisi dan Inspeksi Pam mengikuti program Baca Quran Dewasa yang dijalankan oleh Yayasan Hadji Kalla. Monitoring dilakukan oleh Program Officer Islamic Care, Ria Supratman (23/8/2019). Wilayah pinggiran kota tersebut dipilih karena berada dalam tingkat kerawanan yang tinggi sehingga
yayasanhadjikalla.or.id; Pinrang – Setelah sebelumnya memberikan pelatihan kepada pengurus mesjid dari tiga wilayah di Kota Makassar, Yayasan Hadji Kalla kembali menggelar pelatihan serupa di aula kantor BKKBN, jalan dr. Sukawati, Kecamatan Mattirowalie, Kota Pinrang, Sulawesi Selatan pada senin 26 Agustus 2019. Peserta pelatihan berasal dari pengurus masjid dan teknisi masjid se-Kabupaten Pinrang berjumlah 44 orang
yayasanhadjikalla.or.id; Gowa – Bekerja sama dengan Inisiatif Zakat Indonesia (IZI), Yayasan Hadji Kalla memberikan pelayananan pemeriksaan kesehatan masyarakat Dusun Borongbulo, Desa Paranglompoa, Kecamatan Bontolempangan, Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan (23/07). Program pemeriksaan kesehatan umum untuk pertama kalinya di Borongbulo ini diinisiasi karena lokasi desa yang jauh dari pusat kota pusat kesehatan seperti puskesmas dan rumah sakit.